Rabu, 17 Oktober 2018

MEMBUAT PSEUDOCODE, FLOWCHART DAN PROGAM

MEMBUAT PSEUDOCODE, FLOWCHART DAN PROGAM


1. Buatlah pseudocode, flowchart dan program untuk membuat
tampilan berikut :
 0 + 3 + 8 + 15 +…………………..+ suku ke -10 =

Pseudocode:
Input           : jumlah bilangan
Output        : 4 deret bilangan hsl pnjumlahan dari setiap bilangan yg dilalui
Proses         : Jika i<=I jumlah bilangan. Lakukan perulangan berikut
                     Cetak a
                     i = i + 2
                     a = a + i
 Flowchart:
Program:
 #include <iostream>
#include <conio.h>

class aritmatika{
public:
void input();
void proses();
int a,b,n,i,hasil;
};
void aritmatika::input(){
cout<<"Masukan Banyak suku :"<<endl;
cin>>n;
cout<<"Masukan Suku Awal :"<<endl;
cin>>a;
cout<<"Masukan Beda :"<<endl;
cin>>b;
cout<<endl;
}
void aritmatika::proses(){
for(i=0;i<n;i++)
cout<<a+(i*b+(i*i-i))<<endl;
}
int main(int argc, char *argv[])
{
aritmatika deret;
deret.input();
deret.proses();
getch();
return 0;

}

2. Menghitung nilai variant  (∑ x2 – (∑x)2 / N)/(N-1)
Varians diberi simbol  σ2 (baca: sigma kuadrat) untuk populasi dan untuk ssampel. 

Selanjutnya kita akan menggunakan simbol s2  untuk varians karena umumnya kita hampir selalu berkutat dengan sampel dan jarang sekali berkecimpung dengan populasi.
Rumus untuk menghitung varians ada dua , yaitu rumus teoritis dan rumus  kerja.  Namun demikian, untuk mempersingkat  tulisan ini, maka kita gunakan rumus kerja saja.  Rumus kerja ini mempunyai kelebihan dibandingkan rumus teoritis, yaitu hasilnya lebih akurat dan lebih mudah mengerjakannya.

Rumus kerja untuk varians adalah sebagai berikut
nilai variant = (∑ x2 – (∑x)2 / N)/(N-1)


Semoga bermanfaat, terimakasih.....

Jumat, 12 Oktober 2018

Program Menghitung Akar Persamaan Kuadrat dan Menghitung Ekivalensi Bilangan Dalam Detik Menjadi Berapa Hari, Jam, Menit dan Detik

HALLO TEMAN-TEMAN...

Di blog kali ini saya akan menjelaskan bagaimana membuat "Program Menghitung Akar Persamaan Kuadrat dan Menghitung Ekivalensi Bilangan Dalam Detik Menjadi Berapa Hari, Jam, Menit dan Detik".


1. Program Menghitung Akar Persamaan Kuadrat f(x)= Ax2+Bx+C. Syarat: A≠0 

  • D>0 punya dua akar real yang berbeda 
  • D=0 akar kembar 
  • D<0 akar kompleks

- Pseudocode

  Deklarasi:
  Int x,y,z
  long k
  float a1,a2,t
  
  Deskripsi:
  Input nilai x
  Input nilai y
  Input nilai z
  k=(Y*Y)-(4*X*Z)
  if(X==0)
     Keterangan:
     "bukan persamaan kuadrat"
     else if (k<0)
     Keterangan:
     "akar kompleks"
     else if (k>0)
    Keterangan:
    "punya 2 akar real yang berbeda"

   t=sqrt(k)
  a1=(-Y+(t))/(2*X)
  a2=(-Y-(-t))/(2*X)
  cetak nilai a1
  cetak nilai a2
  else
  keterangan:
  "akar real kembar"
  a1=(-Y)/(2*X)
  a2=a1
  cetak nilai a1
  cetak nilai a2

2. Menghitung Ekivalensi Bilangan Dalam Detik Menjadi Berapa Hari, Jam, Menit dan Detik

-Pseudocode

Deklarasi:
float hari,jam
int menit,detik

Deskripsi:
1. Masukkan jumlah bilangan dalam satuan detik
2. Hari= detik/(60*60)/24
3. Jam= detik/(60*60)
4. Menit= detik/60
5. Detik= detik
6. Cetak hari, jam, menit, detik
7. Selesai

SEMOGA BERMANFAAT. TERIMAKASIH......



Sabtu, 06 Oktober 2018

Menentukan Suatu Bilangan Prima atau Bukan dan Menentukan Tahun Kabisat

HALLO TEMAN-TEMAN....

Di blog kali ini saya akan menjelaskan bagaimana cara menentukan suatu bilangan tersebut bilangan prima atau bukan dan menentukan tahun kabisat menggunakan metode Pseudocode dan Flowchart.

Apasih Pseudecode dan Flowchart itu? Pseudocode adalah algoritma pemrograman komputer yang menggunakan bahasa/tulisan. Flowchart adalah algoritma pemrograman komputer yang menggunakan bentuk simbol-simbol grafis.

Menentukan Bilangan Prima atau Bukan

Pseudocode:
1. Deklarasikan variabel a, variabel b dan variabel c.
2. Masukkan bilangan yang ingin ditentukan apakah itu bilangan prima atau bukan.
3. Jika bilangan yang dimasukkan tadi kurang dari atau sama dengan 0, maka cetak "Bukan Bilangan Prima". Namun jika bilangan tersebut lebih dari 0 maka lakukan langkah 4-8 kemudian lanjut ke langkah 9.
4. Isi variabel a dengan nilai 2.
5. Selama nilai variabel a masih kurang dari nilai pada variabel b, lakukan langkah 6-8.
6. Hitung sisa hasil bagi nilai pada variabel b dengan a dan nyatakan ke variabel c.
7. Bila hasil bagi tersebut sama dengan 0, cetak "Bukan bilangan prima" dan langsung ke langkah 10.
8. Tambahkan nilai pada variabel a dengan 1.
9. Cetak "Bilangan prima".
10. Tanyakan pada user masih ingin menentukan bilangan prima atau tidak.
11. Bila jawabannya iya, maka kembali ke langkah 2.
12. Bila jawabannya tidak, maka program dapat langsung di akhiri.
13. Bila bukan keduanya, tanyalah kembali ke langkah 9.

Flowchart:

Program C++:
#include<iostream>
using namespace std;
main()
{
int x,i,count=0;
cout<<“\nMasukkan bilangan : “;
cin>>x;
for(i=2;i<=x/2;i++)
{
if(x%i==0)count++;
}
if(count>0 || x<2)cout<<x<<“bukan bilangan prima\n”;
else
cout<<x<<“\n bilangan prima\n”;
}

Menentukan tahun kabisat

Pseudocode:
1. Input tahun
2. Jika tahun habis dibagi 4
3. Cetak tahun kabisat
4. Jika tahun tidak habis dibagi 4
5. Cetak bukan tahun kabisat

Flowchart:

Program C++:
#include <iostream.h>
#include <conio.h>     
int main ()    
{
int x;    
char input;
awal:    
clrscr();    
cout<<"Program menentukan Tahun Kabisat\n"; 
cout<<"Masukan tahun : " ;    
cin>>x;   
if (x % 4 == 0)   
cout<<"tahun"<<"\t"<< x <<"\t"<<"adalah tahun kabisat<<endl;   
else   
cout<<"tahun"<<"\t"<< x <<"\t"<<"Bukan tahun kabisat"<<endl;   
cout<<" INGIN INPUT LAGI [Y/N]  : "; 
cin>>input;   
if(ulang=='Y' || ulang=='y')   goto awal;   
else    
getch();    
return 0;    
}

Sekian dan terimakasih. Semoga bermanfaat......